Judul: Berbagi Info Seputar Prosedur Mengukur Tekanan Darah Full Update Terbaru
link: Prosedur Mengukur Tekanan Darah
Berbagi Prosedur Mengukur Tekanan Darah Terbaru dan Terlengkap 2017
Prosedur Mengukur Tekanan Darah
Pengertian
Tindakan mengukur tekanan dinding arteri saat jantung berkontraksi dan relaksasi yang terdiri dari sistolik dan diastolic.
Tujuan
· Sebagai pedoman bagi perawat dalam mengukur tekanan darah
· Untuk mengetahui Tekanan Darah Pasien
· Untuk Mengetahui kelainan dalam tubuh sebagai penunjang dalam menegakkan diagnose dan melihat perkembangan penyakit.
Prosedur
A. Persiapan alat:
1. Tensimeter (ukuran manset sesuaikan dengan usia pasien)
2. Stetoskop
3. Status pasien dan alat tulis
4. Sarung tangan jika diperlukan
B. Cara kerja:
1. Pastikan kembali tentang instruksi ini pada status pasien
2. Perawat memberikan salam
“selamat pagi/siang/malem, bapak/ibu”
3. Perkenalkan diri
“Saya…..(nama), dari unit kerja…. (jelaskan)
4. Perawat melakukan identifikasi pasien dengan meminta pasien sebutkan nama dan tanggal lahir (bila pasien sadar) atau meminta keluarga untuk sebutkan nama dan tanggal lahir pasien (bila pasien tidak sadar/anak-anak)
5. Perawat mencocokkan nama dan tanggal lahir pasien dengan gelang identitas pasien.
6. Perawat beritahu dan jelaskan pada pasien tentang tidakan yang akan dilakukan
7. Perawat cuci tangan dan pakai sarung tangan
8. Perawat atur posisi tangan dengan lengan lurus, telapak tangan menghadap ke atas, lengan bagian atas sejajar dengan jantung.
9. Perawat gulung lengan baju pasien sampai dengan lengan atas
10. Perawat kosongkan udara dalam manset, klep pada balon dibuka hingga air raksa turun ke angka nol (0).
11. Perawat pasang manset pada bagian atas dengan jarak 2,5 cm di atas fossa cubiti dengan pipa karet berada disisi luar lengan.
12. Perawat ikat manset pada sekeliling lengan dan kaitkan ujungnya / rekatkan.
13. Perawat letakkan tensimeter sejajar dengan lengan pasien
14. Perawat pertahankan manometer air raksa sejajar dengan pandangan mata
15. Perawat raba arteri brachialis dengan 3 jari
16. Letakkan stetoscope di atas arteri brachialis dan pasang di telinga
17. Tutup klep pada balon, pompa balon sampai air raksa naik 20 mmHg di atas nilai dimana denyut nadi tidak terdengar lagi
18. Buka klep pada balon dan mengeluarkan udara dengan kecepatan 2 – 4 mmHg/detik, sampai suara korotkoff terdengar yang pertama kali. Catat angkanya sebagai tekanan sistolic
19. Terus keluarkan uadar dengan kecepatan yang sama hingga suara korotkoff benar-benar hilang. Catat angka ini sebagai tekanan diastolic
20. Kempeskan balon hingga manometer air raksa menunjukkan angka 0.
21. Ulangi jika masih ragu dengan hasil tersebut (tunggu 1-2 menit)
22. Perawat buka manset.
23. Rapika pasien dan alat – alat
24. Perawat melepaskan sarung tangan dan mencuci tangan sesuai dengan prosedur mencuci tangan
25. Dokumentasikan pelaksanaan pemberian obat dalam status pasien
26. Untuk mantoux test / TBC, mintakan tanda tangan pasien bila memungkinkan, bila tidak ditanda tangani oleh keluarga pasien.
SEMOGABERMANFAAT!!!
Itulah sedikit Artikel Prosedur Mengukur Tekanan Darah terbaru dari kami
Semoga artikel Prosedur Mengukur Tekanan Darah yang saya posting kali ini, bisa memberi informasi untuk anda semua yang menyukai Android Game Reloaded. jangan lupa baca juga artikel-artikel lain dari kami.
Terima kasih Anda baru saja membaca Prosedur Mengukur Tekanan Darah